Kamis, 21 Februari 2013

Kaleuh Kukaloen! Peu lom

Sudahlah ya... Sudah kukaloen haba gobnyan. Kaleuh kulengoe ban mandum jih, tapi memang chiet bukoen raseuki loen. Peu keneuk takaji ilee. Adak takliek u langet ijoe pieh, ata buet kaleuh kepeu taingat loem. Daleh pieh uloen tuan ka redha.

Di awak droueneuh pih, tuloeng bek lah teuoh2 blah nyan le bak uloen. Brat ulee bak uloen tuan pikee. Haek loen karat that, kadang koen watee. Jadi bak masa nyoe, uloen nak mita raseuki mantoeng ilee. Kadang pih bak paduem buleun ikee kaibalek lom seumangat, baroe tateuoh loem. Nyoe bak hat nyoe, tapiyoeh ilee siat.

Nibak syedara-syedara loen yang meutuah... Yang kha neupike keu loen... Bak TUhan Azza Wajala keuh loen peutroeh doa.. Semoga tanyoe ban manduem seulamat bak padang masya. Man yang ka "get" pike keu loen, dan kasalah haba... Alhamdulillah ngoen Amin Ya Rabbal Alamiin yang jeut loen tuan keun. Mungken nyan jeut keu doa yang jroeh keu uloen supaya bek gadoeh seumangat bak meumita sikula pre loem.

Bak ureung chik uloen tuan... Loen lakee meuah ban saboeh langet ngoen donya. Haek uloen tuan balah jasa droeuneuh ban dua. Adak pieh loen koeh badan sikrak-krak nak bayeu jasa droeneuh, tetap han sep sep. Mak... Bapak...loen lakee meuah, weeh  hatee loen kha hana sengaja loen peusaket hatee droeuneuh dengoen that that loen moe.

JAdiiiii...........uloen tuan hana pakoen2 lee...
Alhamdulillah pujoe keu RAbbi...

AllahuAkbar....      

Selasa, 05 Februari 2013

HUff


Aku bangun pagi ini, membuka mata, dan hal pertama yang terlintas adalah begitu berat hari-hari yang telah kulalui. Begitu menyakitkannya fakta yang kudapat kemarin sore.

Orang bilang, hari cerah mu diawali dengan senyuman di pagi hari dan aku membayangkan, mungkin ke depannya dalam waktu dekat, tak akan ada senyum lagi di pagi hari. Sebanyak apapun orang di sekelilingmu menyemangati dan mengatakan ada hikmah dibalik semua garis yang telah ditentukan, tetap saja kau butuh waktu untuk bangkit. Waktu untuk merenungi dan waktu untuk menerima bahwa ini adalah yang terbaik yang telah tuhan rencanakan untukmu.

Pernah berencana, menghujat semua ynag telah menarikku jauh kemari. Kalau lantas kalian mengira aku tak pantas, kenapa justru menggiringku kemari dari awalnya. Kenapa lantas buat aku berharap banyak. Kelak jangan harap aku mencoba lagi hal yang sama. Tapi benarkah demikian? Bukan.. bukan mereka yang salah. Mungkin aku Cuma manusia tolol yang terlalu percaya diri, atau manusia tengik yang terlalu sombong, dan saat ini Tuhan sedang menamparku, keras...lantas aku... bersabar dan tabah adalah jalan yang sekarang mau tak mau harus kujalani.

Skenario lain adalah.. aku kembali ke masa-masa sulit meyakini diri bahwa setiap orang berhak mencoba kesempatan kedua. Setiap orang berhak melakukan kegagalan, toh kita Cuma manusia. Datang dan keluar dari tempat yang hina. Membawa kotoran dalam perut kemana-mana. Menjadi salah...menjadi gagal, sudah jadi ketentuan yang harus kita hadapi kalau tidak hari ini, mungkin besok, kalau tidak besok mungkin nanti. Setiap orang punya porsi yang sama, yang akan didapat dalam waktu yang berbeda.

Tapi lagi-lagi... apakah aku sekuat ini, sebijak ini. Bohong kalau ada yang bilang aku bisa langsung bangkit saat godam kenyataan ini menghantamku jatuh ke dasar bumi. Bohong kalau malam mampu mengobati sakit hati yang perihnya mungkin akan bertahan sampai aku lupa. Lupa? Bohong kalau orang bilang aku bisa lupa dengan semua yang telah kukorbankan. Kuusahakan dan hasilnya....nihil.

Ada pemikiran yang mengatakan, orangyang tangguh lahir tidak sedemikiannya. Mereka ditempa waktu dan zaman, mereka jadi tangguh karena mereka belajar menerima kenyataan hidup yang akan sulit bagi sebagian besar orang lainnya. Tapi, apa iya aku setangguh ini? Apa iya aku sekuat ini? Apa iya!?

Memutar kembali saat aku pertama kali mengetahui kenyataan ini kudapat. Menyaksikan lagi cara ku menumpahakan marah tempo hari, menangis dan berteriak di tengah alam... Marah? Siapa yang sebenarnya sedang kuhujat? Siapa sebenarnya yang sedang kutantang. TUHan!? Manusia? Aku?

Menyedihkan.. menyedihkan dan memprihatinkan. Perempuan dungu yang gagal dua kali dalam hal yang sama sekali sama. Lantas berlari jauh, menyendiri dan meneriaki alam? Alam? Semesta punya salah apa terhadapku? Menangis!? Apa yang sebenarnya kutangisi? Gagal? Semua orang pernah gagal... sakit? Semua orang pernah sakit. Kecewa? Semua orang juga sama.

Hikmah? Huh... hikmah.... maaf, mungkin sekarang hujatku pada hikmah akan lebih kentara ketimbang syukurku akannya. Mungkin nanti aku terima. Tapi sekarang... mungkin menangis satu-satunya obat terbaikku. Kekecewaan yang teramat dalam ini. Kepahitan yang harus kutelan walau aku tak suka.
TUHan.... sebenarnya sedang tunjukkan aku apa? Sebenarnya sedang ajarkan aku apa? Apa aku terlalu berdosa? Apa aku tak pantas dapatkan ini semua? Sebenarnya sedang rencanakan aku apa?

Ini yang terbaik...ini yang terbaik.... tau apa? Sejak kapan manusia bisa menyetarakan gagal dan baik dalam satu garis yang sama. Gagal itu buruk...selamanya buruk. Baik hanya cara kita memberi diri kesempatan kedua. Bagiku, ini kesempatan kedua dan aku... gagal lagi.

MasyaAllah... Tuhan.. sedang ajarkan aku apa? Bukankah kemarin aku telah alami yang serupa? Bukankah kemrin aku berkubang dengan ini semua? Apa aku harus sekuat ksatria? Untuk apa? Aku tak perlu sekuat mereka. Aku Cuma perempuan cengeng biasa yang pura-pura kuat, pura-pura tegar...tapi aku Cuma manusia biasa...

Ajarkan aku apa?? Kuharap waktu mampu pulihkan ini semua,..dan pada akhirnya memang hikmah itu yang Kau ajarkan padaku yang mampu kuterima.


This is not the end!!

I started this fight in 2011.
ADS 2011 is my first challenge. I didn't know anything about Australia at that time, but then I decided to learn, to be prepared. Still in 2011, there was Taiwan Higher Education Expo held in my campus. I applied again, hoping I had the opportunity to be interviewed at place. But then, the committee told me that English student should not be sent to Taiwan, they offered me USA which was great news for me. While I was waiting the shortlisted candidates for ADS, I took some tests in LPSDM, written test, and interview. I passed it, and they said what I had to do next is waiting. Desember 2011 another good news came, I had been shortlisted and guess what.... I had no idea what IELTS was, and how the interview was about to be.

Somehow... I blamed myself at that time that I didn't prepared my best, that I didn't studied hard like other candidates. It proved me right, I failed the interview. I wasted like a month being grumpy.

it was on 2012 that I tried to applied for another three scholarships and 1 for ADS, again.
I can't recall which scholarship needs more efforts than others, but all scholarships required different documents. NZ-Scholarship is one of which required every applicant to send some important documents. The other scholarship was Fulbright. I didn't expect much since I applied with the minimum TOEFL score required. DAAD was the last scholarship in that year.

Still in the same year, I found the three scholarships I applied didn't want me at the time (hahhahahah)..

And another news come from LPSDM that the language training was about to start on NOvember. I was so glad to hear that. Finally...

And during the training, I got that email that said I had been shortlisted again for ADS. I prepared both like ....I don't know. I lost 7 kg of my weights which is great news. And I have more and more tests to take...

and today...just 2 days after that news on the local newspaper about our local government scholarship, I find that I failed it again...the ADS scholarship. HUffff....

It feels like all efforts I have done never seems enough for this time, I screamed... I cried just like someone cried over his beloved one's died. But then what, does it change everything? Does it mean I have to stop this fight? I do know that I need holiday, like...soon...but then what? I shouldn't stop. I shouldn't ... I must not...

THis year.... I start it all over again... If I fail again, I will fight again...

Rome wasn't build in a day. Maybe it's not the right time to get that.

AJA AJA/.... Fighting...!!!!

Minggu, 03 Februari 2013

I wanna SCREAM

With some other fellows, I have been waiting since 2011. Hopes..expectations..sacrifices.. it’s not like the world ends now,but, I feel terribly dissapointed. It’s like you are being dumped not knowing what your faults are. I WANNA SCREAM! crying out loud.. Shout at their faces!! punch them till I dont have more energy to do so.. But..who I am.. what I am..makes it impossible, in this land of ‘pride and lies’.. whatever you say,even it’s true..never changes anything.. coz I am..nothing..